kalian suka membaca Novel? apakah kalian para Wattys yang
suka membaca NOvel gratisan di Wattpad sebelum di convert menjadi lembaran
lembaran Novel dalam bentuk buku oleh penerbit? kalau iya gue cuma mau bilang :
gue sama seperti kalian.
gue sangat suka membaca buku, apapun itu. Novel
fiksi,romance,advanture,drama,satra,self
improvement,history,relegi,cooking,sport,
komik, etc or anything you name it i really love book. i
love reading so much.
actually banyak banget NOvel yang gue suka. gue penggemar
berat novel-novel karya Paulo Coelho, Jenny Han, Wilbur Smith, Rick Riordan,
Paula Hawkins, JK Rowling, Sir Arthur Conan Doyle, Suzanne Young, and many more
that i couldn't mention it one by one. itu Writter yang dari seberang Benua
yah.
di Indonesia gue juga punya beberapa Writter favorite like a
: Tere-Leye, Dee Lestari, Ika Natasha, Bey Tobing, Ayah Habiburrahman Elshirazy,
Mama Helvy Tiana Rossa, and many more too that i couldn't mention it one by
one, again.
bicara tentang best Writter di INdonesia , sudah pasti yah
mereka yang gue sebutin diatas memang sudah lama berkiprah di dunia
kepenulisan. i believe that their skill on Writting no need to doubt about it
anymore.
mereka sudah melahirkan banyak Novel berkelas yang berhasil
menjadi top 10 best seller di hampir di semua bookstore di Indonesia.
sebut saja Novel-Novel nya Ayah Habiburrahman Elshirazy
seperti : Ayat-Ayat Cinta, Ketika Cinta Bertasbih, Bumi Cinta yang diangkat ke
layar lebar dan berhasil menjadi salah satu best Novel dan best Movie sepanjang
massa.
ada juga Novel-novel dari mba Ika Natasha : A verry yuppy
wedding, Divortiare, Twivortiare, Antalogi Rasa, The Architecture of Love dan
yang terbaru Critical Eleven yang selalu bertengger di top 10 nya bookstrore
se-Indonesia.
Ok Ikhwan dan Akhwat yang gue harapkan selalu dalam rahmat
dan lindungan-Nya. ijinkanlah kali ini gue nge-review sedikit isi Novel yang
baru selesai gue baca beberapa hari yang lalu. bukan Novel nya para
'senior-senior' yang gue sebutin diatas, tapi novel ini karya dari adik kita
Diva Sinar Rembulan "Sebening Syahadat".
Sebenarnya ni yah kalau boleh jujur gue tidak terlalu suka
sama Novel yang berbau Religi seperti ini. walau memang gue akui gue penggemar
berat dan sangat menyukai Novel-Novel nya "ayah dan mama" tapi
semenjak “kejadian itu” rasa ketertarikan gue terhadap Novel relegi sedikit
menurun. dan karena suatu project yang memaksa gue mau tidak mau harus membaca
dan melahap semua Novel yang gue lihat, dan kesempatan itu tidak akan pernah
datang dua kali [walau mungkin terjadi tapi itu sulit dan membutuhkan waktu
yang lebih lama lagi, you knows that i mean] so gue baca novel itu.
ok, lets check this out this Novel.
" Sebening Syahadat "
Mengisahkan tentang Sam [Samuel Baskoro] remaja yang baru
saja pindah dari New-York dan melanjutkan high school nya di Bandung. Sam yang
terbiasa dengan kehidupan bebas di New York harus mulai terbiasa dengan
kehidupan baru nya di Bandung yang berbeda 360' dari NY. kalau bukan karena
Baskoro, ayah yang sangat ia sayangi. Sam tidak akan pernah mau kembali ke
Indonesia.
perjalanan menuju kebaikan dan pencarian jati diri Sam pun
dimulai saat Ninja yang dibawa Sam menuju sekolah baru nya tiba-tiba berhenti
ditengah jalan karena ban nya bocor. dan mau tidak mau Sam harus ke sekolah
naik Bus umum.
Di Bus itu dia melihat sesosok mahluk yang luar biasa
Cantik, membuat hati nya bergetar. ia merasakan ketertarikan pada gadis itu
saat pandangan pertama. dan setiap hari Sam melihat gadis dari seberang
sekolahnya turun dan berhenti sejenak di Halte sekolah tempat gadis itu biasa
turun. pada akhirnya, Sam memutuskan untuk berangkat dan pulang sekolah dengan
Bus Umum itu.
di dalam bus dia berusaha mendekati gadis berkerudung
panjang tu. dia menanyakan nama gadis itu,memulai pembicaraan dengan gadis itu,
tapi gadis itu sama seperti hari-hari sebelumnya. hanya diam dan sesekali
tersenyum tersipu malu dan menunduk dari tatapan Sam. dia tidak pernah memberi
tahu nama nya.
Hingga suatu malam, saat Sam dan Papa nya bertengkar hebat
dan Sam memutuskan untuk pergi dari Rumah malam itu, di tengah perjalanan dia
melihat tiga orang preman yang sedang mengganggu seorang gadis berkerudung, Sam sama
sekali tidak peduli dengan apa yang barusan dia lihat. tapi seketika Sam
teringat akan gadis yang ia suka di Bus itu dan benar saja saat Sam bergegas
membelokkan motornya ke arah preman itu. ternyata gadis itu , ialah gadis
berkerudung panjang yang dia taksir di bus itu yang sedang diganggu oleh tiga
orang preman. dengan sigap Sam langsung menghajar ketiga nya dan meminta Gadis
itu menjauh dari mereka.
Sam dengan amarah kuadrat nya malam itu, terus berusaha
menghajar ketiga preman tersebut tapi Sam tidak cukup kuat untuk menghajar
ketiga preman tersebut dan pada akhirnya Gadis itu meminta bantuan warga
sekitar dan berhasil membuat ketiga preman itu berhenti memukuli Sam dan preman
itu lari terpontang panting.
Gadis itu akhirnya berterima kasih kepada Sam dan
menyebutkan nama nya.
" Terima kasih Sam, nama saya Haba" ujar gadis itu
tersenyum dan masuk ke mobil.
Sam sangat bahagia malam itu. ternyata dengan pertengkaran dengan papa nya malam itu dan pukulan dari ketiga preman itu membuat gadis
itu mau menyebutkan nama nya dan membuat Sam semakin percaya bahwa perjuangan
nya selama ini untuk mengenal gadis itu lebih dekat tidak sia-sia dan dari
kejadian malam ini Sam yakin dia akan semakin dekat dengan Haba. Sam tersenyum
bangga. "ini adalah hadiah dari pukulan preman itu"
hari hari berikutnya Sam kembali berangkat dan pulang
kesekolah dengan bus umum itu. kali ini di dalam Bus dia tidak sendirian lagi,
Haba yang sejak kejadian malam itu terlihat lebih hangat dan mulai menanggapi
apa yang Sam tanyakan. mereka terlihat serasi dan terlihat seperti sudah saling
mengenal cukup lama, lebih dari sahabat.
Sam yang sejak awal menyukai Haba, gadis yang berbeda dengan
gadis lain yang dia temui selama ini membawa perubahan yang cukup baik bagi
dirinya. setidak nya Sam sudah berhenti merokok dan hanya sesekali kembali ke
kehidupan malam nya. semua itu karena Haba. Haba yang membuat hidup nya
berubah. Haba yang menuntun nya pada kebaikan, dan Haba juga lah yang akhirnya
membuat Sam sadar akan makna hidup sebenarnya. berbagi dan ikhlas menerima.
semakin hari perasaan Sam kepada Haba jauh semakin dalam dan benih-benih cinta
pun sudah tidak dapat debendung lagi. Sam ingin mengungkap kan perasaan nya
kepada Haba. begitupun Haba, dia juga memiliki perasaan yang sama terhadap Sam.
Haba juga menyukai Sam sama seperti Sam menyukai nya.
tapi semua berubah, semua perasaan itu menjadi tanda tanya
besar bagi Haba. apakah bisa seseorang mempertahankan perasaan yang sudah
begitu dalam kepada seseorang jika ada perbedaan diantara kedua nya. apakah
perasaan ini salah untuk disatukan jika terhalang oleh perbedaan? bukan harta
bukan pula tahta yang menjadi kan mereka berbeda untuk menjadi satu. lebih dari
itu, perbedaan itu menyangkut hidup dan jati diri seseorang. tapi apa?
Haba yang tidak pernah menonton langsung pertandingan basket
seumur hidupnya diminta Sam untuk menonton pertandingan basket antar sekolah
nya dengan tim basket sekolah Haba. Haba yang setuju. tidak menolak permintaan
Sam. Haba melihat Sam dengan lihai nya membawa bola hingga menjebol ring dan
itu adalah semangat yang luar biasa yang dirasakan Sam. ada seseorang yang
sangat berarti untuk nya saat ia bermain basket kali ini. tiba-tiba Sandy, cewe
cantik yang menaksir Sam sejak hari pertama Sam pindah kesekolah nya marah dan
menghampiri Haba.
"dasar cewe aneh, lo pikir lo siapa bisa suka sama Sam
hah? lo pikir lo pantas sama Sam? " Sandy berteriak kasar di depan Haba
dan langsung menampar pipi kanan Haba.
"lo pikir gue bakal diem aja ngeliat kelakuan lo dari
tadi senyam senyum ke Sam. lo pikir dia naksir sama lo? kalian itu beda. mana
mungkin Sam suka sama lo cewe aneh, Tuhan kalian aja berbeda jadi mana mungkin
kalian .... "
perkataan Sandy terhenti saat Sam datang menghampiri mereka
dan menghentikan semua tindakan bodoh Sandy. dan Haba, dengan berlinang air
mata Haba pergi berlari meninggalkan mereka, setelah mendengar ucapan Sandy
barusan. dia tidak percaya bahwa keyakinan mereka berbeda. Tuhan mereka
berbeda.
berhari hari Haba mengurung diri nya di kamar. dia masih
tidak percaya dengan kenyataan ini dan masih mempertanyakan apakah perasaan dia
selama ini salah terhadap orang yang sangat ia cintai ? tetapi orang itu
berbeda dengan nya. sejak kejadian itu, Haba tidak pernah lagi menaiki bus umum
ke sekolah . ia selalu minta diantar sopir pribadi nya sekarang. ia bahkan
selalu menghindari Sam setiap kali ia melihat Sam yang akan
menghampirinya dari seberang sekolah nya.
Sam pun akhirnya meminta ijin ayah Haba untuk berteman
dengan Haba walaupun mereka berbeda. Haba yang melihat Abi nya menerima Sam apa
adanya kembali tersenyum. setidaknya mereka masih bisa berteman walau ada
jarak yang membuat mereka terpisah. setidaknya ini lebih baik dari sebelumnya.
setidak nya Sam dan Haba tidak harus saling menghindar lagi ketika mereka
bertemu. perbedaan itu indah, bahkan perbedaan bisa menyatukan kita dan saling
menghargai. tapi bagaimana perasaan Haba dan Sam yang bukan hanya sekedar
'perasaan biasa terhadap teman' bagaimana dengan perasaan yang sudah jauh lebih
dalam dari perasaan sebagai teman? akankah perbedaan itu kembali menghalangi
mereka? atau mereka harus menghilangkan perbedaan itu agar perasaan mereka
dapat disatukan?
bersambung .......
Potato Ceramic Or Titanium Flat Iron Poker Chips - Tin
ReplyDeleteThe ceramic or titanium magnetic titanium flat iron titanium dioxide formula poker chips are a way to increase titanium wheels your gaming experience titanium guitar chords with our poker chips. ford edge titanium for sale
oe185 replica bags un112
ReplyDelete